-Kemunculan pola geometris dan simetris (crop circle) di areapersawahan di Sleman, Yogyakarta, menggemparkan komunitas Benda TerbangAneh (BETA) UFO (Unidentified FyingObject) di Indonesia. "Selama ini tidak pernah ada di Indonesia," kataNur Agustinus, salah satu pendiri komunitas peminat kemunculan UFO itu saat dihubungi Tempo, Senin (24/1).
MenurutNur, sebelumnya pernah ada laporan serupa dari petani di Tuban, JawaTimur, beberapa tahun lalu. Namun laporan itu sulit dibuktikankebenarannya. "Yang baru bisa dilihat jelas sekarang ini," ujarnya.
Komunitasyang beranggotakan sekitar 1.200 orang di Indonesia dan luar negeri ituyakin crop circle yang jejaknya ada di Desa Jogotirto, KecamatanBerbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta itu hasil buatan makhlukluar angkasa dengan pesawatnya.
Membandingkan dengan polageometris di luar negeri, bentuk crop circle di Sleman agak luar biasa."Termasuk kompleks dengan ukuran sekitar 60 x 70 meter," katanya.
Jejak UFodi Sleman itu, kata Nur, jadi perbincangan sesama anggota komunitas itudi Internet. Mereka membahas posisi bentuk geometris yang tampak passesuai arah mata angin. Empat lingkaran di dalam sebuah lingkaranbesar, kata Nur, biasa disebut sebagai tetrat di kalangan peminat UFO. "Para ahli mengaitkannya dengan bumi, udara, air, dan api," katanya.
Sejauh ini, komunitas Beta-UFObelum mengetahui makna bentuk crop circle di Sleman tersebut. Di luarnegeri pun, kata dia, sejauh ini masih menjadi misteri walau cropcircle mulai muncul pada era 70-an di Inggris. "Masih misteri karenabentuknya tidak pernah sama," ujarnya.







MenurutNur, sebelumnya pernah ada laporan serupa dari petani di Tuban, JawaTimur, beberapa tahun lalu. Namun laporan itu sulit dibuktikankebenarannya. "Yang baru bisa dilihat jelas sekarang ini," ujarnya.
Komunitasyang beranggotakan sekitar 1.200 orang di Indonesia dan luar negeri ituyakin crop circle yang jejaknya ada di Desa Jogotirto, KecamatanBerbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta itu hasil buatan makhlukluar angkasa dengan pesawatnya.
Membandingkan dengan polageometris di luar negeri, bentuk crop circle di Sleman agak luar biasa."Termasuk kompleks dengan ukuran sekitar 60 x 70 meter," katanya.
Jejak UFodi Sleman itu, kata Nur, jadi perbincangan sesama anggota komunitas itudi Internet. Mereka membahas posisi bentuk geometris yang tampak passesuai arah mata angin. Empat lingkaran di dalam sebuah lingkaranbesar, kata Nur, biasa disebut sebagai tetrat di kalangan peminat UFO. "Para ahli mengaitkannya dengan bumi, udara, air, dan api," katanya.
Sejauh ini, komunitas Beta-UFObelum mengetahui makna bentuk crop circle di Sleman tersebut. Di luarnegeri pun, kata dia, sejauh ini masih menjadi misteri walau cropcircle mulai muncul pada era 70-an di Inggris. "Masih misteri karenabentuknya tidak pernah sama," ujarnya.
Dapatkan Berita-Berita TERBARU Hanya Dengan Mem-Follow @Sahabat_Apa_Aja .
http://edyworld.blogspot.com/2011/01/komunitas-ufo-yakin-crop-circle-sleman.html